SPECIES BARU KUCING LIAR
Baru-baru ini para ilmuwan telah menemukan spesies kucing hutan baru. Kucing hutan ini sebenarnya sudah diketahui sejak lama. Pertama kali dicatat secara ilmiah pada tahun 1821 oleh seorang naturalis Inggris bernama Edward Griffith. Griffith menamai kucing liar berukuran besar tersebut Clouded leopard dengan nama latin Neofelis nebulosa.
Neofelis nebulosa ditemukan di daratan asia dari daerah Nepal hingga Cina bagian utara dan Asia tenggara. Setelah penelitian DNA terakhir, ternyata diketahui bahwa kucing hutan yang hidup di Asia tenggara berbeda dengan yang hidup di daratan Asia. Sampai saat ini setidaknya telah diketahui 40 perbedaan genetik diantara keduanya.
Spesies baru ini mempunyai nama latin Neofelis diardi, disebut juga “Bornean Clouded Leopard”. Hidup di hutan-hutan tropis Kalimantan dan Sumatera. Di Kalimantan, daerah hidup kucing liar ini meliputi tiga negara yaitu Indonesia, malaysia dan Brunei Darussalam.
N. diardi hidup dengan cara berburu monyet, rusa kecil, burung-burung dan kadal. Saat ini diperkirakan populasinya antara 5.000 – 11.000 ekor di Borneo dan 3.000 – 7.000 ekor di Sumatera. Perbedaan utama terlihat dari dua garis hitam di sepanjang tulang belakang hingga ke ekor dengan warna bulu yang lebih gelap. Sedangkan Clouded Leopard biasa hanya mempunyai satu garis parsial di bagian punggungnya.
Reuters, 15 Maret 2007
info tentang kucing